Lebaran

by - Thursday, August 15, 2013

Bang Chai sekeluarga mengucapkan...

Minal Aidin Walfaidzin "Mohon Maaf Lahir & Batin"

Dan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijriah.

*Kasih ampo satu persatu kepada chai readers*

Ritual lebaran saya dari tahun ke tahun begitu-gitu saja. Jadi saya agak merasa bosan untuk merayakan lebaran, bukan berarti saya tidak merasa bersyukur lho memiliki keluarga sampai saat ini masih lengkap. Yah begitulah, merasa agak bosan aja dengan ritual lebaran yang begitu-gitu aja. *kalimatnya muter2 nggak jelas*

*makasih ya ALLAH, lebaran tahun ini KAU masih memberikan kesehatan kepada semua anggota  keluarga saya. Sehingga kami masih bisa berkumpul lengkap untuk menyambut hari kemenangan. #sujudsyukur*

Yang dikangenin saat lebaran itu... Masakan ketupat ibu saya. Maklum, beliau memasak ketupat cuma setahun sekali. Yah, cuma waktu lebaran doang. Abang saya yang sudah berkeluarga dan memiliki anak dua aja masih tetap lho kalo ibu saya masak ketupat dia bela2in datang untuk memakannya dimalam takbiran. Heheheheheeee........... Dia merasa masakan ibu itu tidak akan bisa tergantikan dengan masakan istri. B-)

Walaupun istri abang saya masak ketupat juga dirumah mereka, tapi dia tetap kekeh untuk makan ketupat masakan ibu. #mantaps


Biasanya ibu saya masak ketupat dengan ditemani sayur lodeh, rendang daging / ayam dan sambal. Yang jelas, sayurnya tetap sayur lodeh. Dan kalo untuk lauk pendampingnya selalu mengikuti budget THR dari anak2nya. :-) *jadi, lauk pendampingnya tiap tahun bisa gonta-ganti*

Saya memiliki keluarga buanyak, ada 3 abang dan 3 kakak. Dan saya anak paling terakhir, semuanya sudah pada nikah. Akh, sekarang jadi giliran saya yang selalu ditanyain "KAPAN NIKAH ???" sama mereka. -___-" *chai kan masih kecil sodara-sodara*

Dan keponakan saya berjumlah LIMA BELAS ORANG... Yah, gitu deh. Jadi tiap lebaran saya harus memberikan mereka ampo kepada ponakan-ponakan saya. Ponakan saya sih nggak bakalan protes kalo saya nggak kasih ampo, tapi EMAK BAPAK-nya yang bakalan sibok minta ampo buat anak2nya.... #huft

Etapi, kalo masalah ampo mah saya ikhlas. Berbagi rejeki itu kan indah, lagian juga cuma setaon sekali. :-p

Bukan dilebaran aja sih kami adik beradik suka berkumpul dirumah orang tua. Terkadang suka ketemu dirumah orang tua tanpa sengaja. Dari 7 bersaudara, cuma 2 orang aja yang merantau. Itupun dekat sama kota Batam, jaraknya cuma sekitar satu jam-an naik kapal ferry. Biasanya hari minggu abang dan kakak saya suka maen sekeluarga kerumah orang tua kami.

*balik lagi ke topik lebaran* 

Karena didaerah tempat tinggal orang tua saya itu sesepuh semua (maksudnya orang tua). Jadi tiap lebaran tetangga-tetangga diperumahan orang tua saya rame didatangin sama anak dan cucu mereka masing-masing. Dan biasanya kalo mereka bertamu itu selalu rombongan berkeluarga, rumah jadi rame sesaat saja. Karena mereka tidak mampir untuk duduk dan memakan kue. Sudah selesai bersalam2an dengan pemilik rumah, yah langsung pergi lagi untuk bersilahturahmi ke tetangga sebelahnya.

Etapi, tiap lebaran saya jarang banget lho dikunjungi sama teman2 sepermainan saya. Malahan mereka nggak ada sama sekali lebaran berkunjung kerumah orang tua saya. -_____-"

Saya pun juga malas sih berkunjung kerumah mereka... *salah siapa cobak*

Sebenarnya saya pengen juga sih berkunjung kerumah mereka untuk bersilahturahmi. Tapi, lebaran kemaren waktu libur saya juga mepet dan lebaran kedua sudah berluntang-lantung dinegeri orang. Jadi nggak sempat lagi bersilahturahmi ke rumah teman-teman. Kalo kerumah abang dan kakak saya sudah, itu pun lebaran pertama langsung ngejar setoran kerumah mereka semua.

Insya ALLAH, kalo ketemu lagi dilebaran tahun depan. Saya mau berkunjung kerumah teman-teman saya... *akh, mereka pun kebanyakan sudah menikah dan punya anak*

Jadi inti lebaran tahun ini adalah....

DILARANG MENANYAKAN "KAPAN NIKAH ???"

You May Also Like

0 comments