Celoteh Pilem

by - Wednesday, October 23, 2013

Wuih, dah lama banget blog ini tidak mengulas pilem-pilem yahud yang ditonton sama si Chai... *toyor kepala chai secara berjamaah*

Padahal akhir-akhir ini, saya sudah banyak menonton pilem ini itu hasil download-an dinetbook, tapi entah kenapa penyakit mualas semalas-malasnya itu tidak sembuh2 dalam diri saya. -____-"

Baiklah, kali ini saya akan bercelekoteh pilem yang sudah saya tonton dan layak untuk ditonton...

1. Taare Zameen Par (2007)


Pilem yang dibuat sama Aamir Khan ini sangat mendidik, ceritanya pun bagus. Tapi, durasinya kelamaan dua jam setengah. Sampai-sampai saya ketiduran berkali-kali saat menontonnya. -__-"

Saya setuju sama tagline diposter pilem ini "Every Child is Special", karena setiap anak itu memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Bebaskan lah si anak memilih untuk mau menjadi apa kelak tanpa harus dikekang atau dibatasi sama orang tua.

Kasian liat si Ishaan, jiwa dan batinnya terguncang ketika orang-orang terdekatnya tidak mengerti apa yang dia rasakan atau alami. Untunglah, akhirnya mereka sadar apa yang dialami sama Ishaan dan tahu harus menanganinya seperti apa. :-)

Dan saya tidak mau mengulas pilem ini secara lebih detail, yah biar Chai-readers penasaran dengan pilem ini. B-) *sok-sok misterius biar kalian pada nonton pilem ini*

2. Star Trek

Jujur, saya tidak memiliki ekspetasi apa2 tentang pilem ini. Walaupun saya sudah banyak membaca referensi pilem "Star Trek Into Darkness" dari movie blogger didunia maya. Tapi hati ini belum tersentuh untuk menontonnya, padahal pilem ini sudah lama saya download dan berkarat didalam netbook karena tidak pernah ditonton.

Etapi, pada suatu hari si Chai tidak tahu lagi mau ngapain didalam kamar kost2an. Jadi iseng2 lah untuk menonton pilem "Star Trek Into Darkness" buatan J.J. Abrams, ternyata SODARA-SODARA saya suka pake banget dengan pilem ini. Gila chuy, seru abis...

Di pilem ini saya suka dengan sinematography-nya, ciamik banget pemandangan luar angkasa-nya... Gila yah tuh si J.J. Abrams bisa buat pilem kayak gini. #terkagum-kagum

Kirain saya pilem "Star Trek Into Darkness" itu sekuel pertamanya, ternyata tahun 2009 ada pilem "Star Trek" yang dibuat sama J.J. Abrams juga. Karena nggak sabaran untuk menonton pilem "Star Trek (2009)", jadi saya langsung menyewa pilemnya di Odiva... *karena kalo download lama nungguinnya*

Keuntungan yang saya dapat menyewa DVD Originalnya adalah ada bonus cuplikan belakang layar dalam pembuatan pilem "Star Trek (2009)". OMG, saat syuting sama hasil akhirnya beda banget jadinya. Gila yah tuh tim produksinya kasih effect dipilem ini cetar membahana...

Akh, jadi nyesel saya tidak pernah menonton pilem ini di Bioskop. -____-"

3. Children of Men (2006) and Gravity (2013)


Sengaja saya sebelum menonton pilem Garvity, saya sempatkan dulu menonton pilem karya Alfonso Cuaron yang terakhir yaitu "Children of Men (2006)". 

Banyak yang bilang pilem "Children of Men (2006)" adalah pilem yang epic dan masterpiece-nya buatan Alfonso Cuaron. Etapi, setelah saya menonton pilemnya memang benar. EPIC BANGGGETTTTTTTTT...

Ketegangan yang terjadi diawal pilem ini, sangat membuat saya penasaran apa yang sebenarnya telah terjadi. Seiring berjalannya durasi, saya semakin paham konfliknya. Dan pilem ini semakin ke belakang semakin klimaks ketegangannya. *membuat saya deg-degan saat menontonnya*

Gravity pun nggak kalah epic dan masterpiece-nya buatan Alfonso Cuaron... Lagi-lagi saya sangat kagum dengan ide2 brilian doi dalam membuat pilem.

4. The Conjuring (2013)

Jiah, orang dah pada heboh2 pilem ini nonton di Bioskop. Saya baru-baru ini menontonnya di Netbook... -___-" *maklum, pulang ke batam cuma satu ato dua bulan sekali*

Yah sudahlah, nggak harus mengomentari pilem ini seperti apa... Pokoknya serem banget, saya sampe terbayang-bayang wajah syaitonnya yang buruk rupa itu kedalam mimpi.

Salut buat James Wan buat karya-karya pilemnya yang ciamik. #bersalaman

5. The Lake House (2006)

Pilem drama romantis yang di remake oleh Hollywood ini cukup manis untuk ditonton. Memang, kalo Hollywood me-remake pilem asia pasti bungkusannya lebih rapi. Saat menonton pilem ini kita tinggal duduk manis dan menikmati jalan ceritanya. :-)

6. Babel (2006) dan The Intouchables (2011)

Kedua pilem diatas susah untuk saya bilang bagus atau tidak... Kekuatan kedua pilem ini terletak dicerita dramanya. Memang, agak sedikit membosankan ketika saya menontonnya karena durasi pilem cukup panjang. Tapi saya menikmati cerita drama dalam kedua pilem diatas.

Yah, itulah ulasan pilem2 yang saya tonton diakhir-akhir pekan ini... #cheerrssss

 

You May Also Like

0 comments