Demi Sebuah Tuntutan Hidup

by - Tuesday, November 19, 2013

Sangat manusiawi sekali dalam hidup kita mencari sesuatu yang lebih baik. Bukan berarti kita tidak mensyukuri dengan apa yang telah kita dapat. Karena demi sebuah tuntutan hidup yang lebih baik, kenapa kita tidak mengambil kesempatan yang ada dan melepaskan zona nyaman kita.

Ada beberapa teman saya yang saat ini sudah tidak betah lagi dengan pekerjaannya sekarang. Padahal mereka sudah menjadi karyawan tetap disebuah perusahaan swasta. Karena demi sebuah tuntutan hidup yang lebih baik itulah mereka mau mencari pekerjaan lain untuk mendapatkan penghasil yang jauh lebih besar daripada yang mereka dapatkan sekarang.

Memang kalo kita mengejar duniawi tidak akan ada habisnya. Yah, tapi mau gimana lagi... Sebuah realita kehidupan yang mengharuskan kita untuk bekerja keras demi sebuah tuntutan kehidupan yang lebih baik.

Teman-teman saya itu mereka sudah berkeluarga, setelah menikah pola pikir mereka menjadi berubah tentang suatu pekerjaan. Dulu sebelum menikah, pola pikir mereka tentang suatu pekerjaan yang utama itu adalah sebuah kenyamaan untuk diri mereka dalam bekerja. Urusan penghasilan adalah nomor dua, tapi semenjak menikah. Urusan penghasilan perbulan itu menjadi prioritas utama dalam suatu pekerjaan dan mengesampingkan sebuah kenyamanan dalam bekerja.

Maklum, yang mereka nafkahi sekarang bukan lagi diri mereka sendiri tapi sudah memiliki istri dan anak. Dari pengalaman mereka lah saya sekarang belajar, menikah itu butuh persiapan finansial yang matang. 

You May Also Like

2 comments