Sebentar Lagi Pulang

by - Tuesday, October 04, 2022


Hampir 3 bulan saya keluar dari rumah untuk bekerja. Tanggal 8 Juli 2022, saya dipanggil untuk berangkat ke Jakarta dan Bangkok. Tanggal 9 Juli 2022, terbang dari Bangkok ke Hatyai. Dan karantina sebulan di Hatyai. -_-“

Kerja di Kapal hampir 2 bulan lamanya, Tanggal 6 Oktober 2022 saya sudah meninggalkan kapal untuk menuju ke Songkhla. Tiket sampai saat ini belum dibeli, jadi saya belum tahu pulang nanti akan menginap di Songkhla / Hatyai / Bangkok.

Saya maunya menginap di Hatyai, karena sekalian bisa belanja oleh-oleh. Heheheheheeeee…

Kalau di Bangkok malas banget, karena hotel biasa tempat saya menginap jauh dari pusat perbelanjaan. Harus naik Taksi atau angkutan umum lagi... Sedangkan di Hatyai, saya sudah terbiasa dengan kotanya. Kemana – mana dekat dengan pusat perbelanjaan, bisalah nanti beli ini itu sebelum pulang ke Batam.

Nah, kalau di Songkhla saya tidak tahu medannya seperti apa. Soalnya, pas karantina disana. Penjagaannya sangat ketat sekali. Melihat dunia luar cuma sebatas dari balkon kamar doang. ☹

Pulang kerumah nanti, jadwal saya mau merenovasi kamar mandi. Kamar mandi rumah orang tua saya sudah jadul banget, keramik bak mandinya sudah bolong-bolong. Dan lantainya pun semennya sudah pada bolong-bolong juga.


Rencananya, bak mandi yang satu sisi mau saya jebolin, jadi pasang shower saja. Dan closet jongkok saya ganti menjadi closet duduk. Terus tambahin cermin sama westafel. Dinding bak mandi sisi yang lain sebagai pembatas area basah dan kering.

Nah, masalahnya saya belum mendapatkan tukangnya. Tukang yang kemaren rapiin plafon ama teras luar depan, kiri dan kanan. Hilang contact begitu aja, padahal sebelumnya saya sudah membicarakan renovasi kamar mandi ini. Saya sudah berdikusi dengannya tentang upahnya berapa nanti, berapa budget untuk membeli peritilannya. Eh, beberapa hari lagi saya mau pulang kerumah. Tukangnya di WA menghilang tanpa kabar.

Status WA-nya nggak aktif, terus saya chat di WA cuma centang satu doang. Terakhir sih, dia masih berada di Kampung halamannya. Terus mengupdate poto di Wonosobo, saya sempat minta potonya untuk saya upload di status WA.

Entahlah, rencana yang sudah saya siapkan sekarang terkatung – katung belum jelas mau kemana rimbanya. Sempat saya tanya ke salah satu teman saya, apakah ada kenalan tukang yang bisa merenovasi kamar mandi?!. Dia jawab sih ada, depan rumah dia. Tapi sampai saat ini belum ada kabar dari teman saya tentang tukangnya. *Baru juga tanyain kemarin sih… :-P*

Seandainya, renovasi rumah tinggal baca mantra kek pilem harry potter yah kan wei… #Abrakadabra #JadiApa #ProkProkProk

Biaya detail untuk beli peralatan kamar mandinya belum saya bikin. Semoga budget yang saya alokasikan dananya masih ada sisa buat ditabung. :-p

Entah kenapa, sekarang saya lebih nyaman di Rumah. Belum lagi urusan bersih – bersih rumah. Target utamanya saya adalah bersihin Gudang. Karena banyak barang – barang timbunan yang enggak dipakai. -_-“

Orang tua saya suka menimbun barang bekas yang nggak dipakai lagi. Contohnya, ibu saya sudah membeli ceret baru untuk masak air. Terus yang lama tidak mau dibuang, digunakan lah untuk siram tanaman. Padahal, untuk siram tanaman juga ada. Dan kalo saya buang, bakalan dipungut lagi. :-D

Mangkok – Mangkok plastic yang udah bocor pun masih banyak lho… Untuk tempat apalah di dapur, makanya saya suka bingung kalo membersihkan area dapur. Sudah dibersihkan berkali – kali tapi kok masih kelihatan berantakan. T_T #PengenNanges

Rumah orang tua saya seumuran dengan saya, jadi rumah tersebut sudah temasuk bagian dalam kehidupan saya. Saya merenovasinya pun secara bertahap, tidak bisa langsung sekaligus beres. Karena budgetnya juga harus saya kumpulin dulu.

Semoga saya cepat dapat tukang yang hasil kerjaannya rapi yah wei... Dan renovasi kamar mandi di rumah orang tua saya berjalan dengan lancar. Amin... 

You May Also Like

1 comments